Tahun pemelajaran 2008/2009 merupakan tahun yang penuh prestasi bagi SMK Negeri 4 Purworejo. Setelah berhasil meraih medali perak pada Lomba Kompetensi Siswa Tingkat Nasional di Jakarta, kemudian atlet-atlet pencak silat SMK Negeri 4 Purworejo juga berhasil meraih penghargaan sebagai Tim Favorit pada kejuaraan Pencak Silat tingkat SMA dan SMK se-Jateng dan DIY di Yogyakarta, dengan raihan 1 medali emas dan 3 perunggu.
Dan pada tahun ini pula SMK Negeri 4 Purworejo berhasil meluluskan 100% siswa-siswinya dalam Ujian Nasional. Ujian Nasional ini diikuti oleh seluruh siswa tingkat 3 sejumlah 114 siswa dari 3 program keahlian, Nautika Kapal Penangkap Ikan, Teknika Kapal Penangkap Ikan dan Budidaya Ikan (Agribisnis Perikanan). Kelulusan 100% ini patut disyukuri, mengingat pengumuman kelulusan yang sedianya akan dilaksanakan hari Sabtu, tanggal 13 Juni 2009, harus diundur menjadi hari Selasa 16 Juni 2009 karena ada kesalahan koreksi dari pusat. Pengunduran pengumuman hanya untuk program Nautika dan Teknika Kapal Penangkap Ikan, untuk program Budidaya Ikan sudah dipastikan lulus 100% terlebih dulu.
Kesalahan koreksi ini menyebabkan nilai Uji Kompetensi untuk 2 program keahlian tersebut tidak keluar, hal ini dikarenakan nilai Teori Kejuruan yang menjadi prasyarat nilai Uji Kompetensi tidak muncul. Kesalahan ini ternyata juga terjadi pada beberapa sekolah di Jawa Tengah dan DIY bahkan seluruh Indonesia yang membuka program Nautika dan Teknika. Namun akhirnya setelah menunggu dengan perasaan harap-harap cemas, baru pada hari Selasa, tanggal 16 Juni 2009 bisa bernafas lega dengan kelulusan 100% untuk semua program keahlian.
Sebuah Sekolah Menengah Kejuruan di Bidang Perikanan, Kelautan dan Otomotif, yang akan menjawab tantangan dunia kerja di era persaingan global.
Jumat, 19 Juni 2009
Magang ke Jepang
SMK Negeri 4 Purworejo melalui kerjasama dengan PT.PUMI yang bergerak di training dan recruiting tenaga kerja di bidang perikanan dan kelautan untuk pangsa pasar Jepang berhasil meloloskan 5 orang siswa untuk magang ke Jepang dengan kategori A baik deck maupun mesin dan beberapa orang siswa lolos dengan kategori B.
Lolosnya siswa tersebut melalui beberapa seleksi yang ketat yang dilakukan di sekolah maupun di PT.PUMI di Tangerang. Seleksi tersebut meliputi chek fisik berupa tinggi dan berat badan, cacat fisik, mata dan lain sebagainya. Tes selanjutnya adalah tes kemampuan fisik meliputi mengangkat barbel dan scout jump, dan tes wawancara, yang dilakukan langsung oleh pengguna tenaga kerja, dalam hal ini dilakukan oleh perwakilan PT. PUMI.
Adapun kelima siswa yang berhasil lulus magang ke Jepang dengan kategori A adalah Gusworo Eka N, Wisnu Ponco A, Harmaji (ketiganya masuk kelompok deck/Nautica), Eko Agus Ariwobowo dan Afrizal L (Mesin/Teknika).
Lolosnya siswa tersebut melalui beberapa seleksi yang ketat yang dilakukan di sekolah maupun di PT.PUMI di Tangerang. Seleksi tersebut meliputi chek fisik berupa tinggi dan berat badan, cacat fisik, mata dan lain sebagainya. Tes selanjutnya adalah tes kemampuan fisik meliputi mengangkat barbel dan scout jump, dan tes wawancara, yang dilakukan langsung oleh pengguna tenaga kerja, dalam hal ini dilakukan oleh perwakilan PT. PUMI.
Adapun kelima siswa yang berhasil lulus magang ke Jepang dengan kategori A adalah Gusworo Eka N, Wisnu Ponco A, Harmaji (ketiganya masuk kelompok deck/Nautica), Eko Agus Ariwobowo dan Afrizal L (Mesin/Teknika).
Kamis, 04 Juni 2009
Penerimaan Siswa Baru
Menjelang Tahun Pemelajaran 2009 / 2010, SMK Negeri 4 Purworejo, akan melaksanakan kegiatan Penerimaan Siswa Baru, yang direncanakan pada awal bulan Juli 2009. Beberapa kegiatan telah dilakukan diantaranyanya adalah promosi melalui presentasi di SMP-SMP yang ada di Kabupaten Purworejo. Disamping itu juga dilakukan promosi melalui penyebaran brosur, spanduk, leaflet dan juga baliho.
Program Keahlian yang dibuka adalah Nautika Kapal Penangkap Ikan, Teknika Kapal Penangkap Ikan, Agribisnis Perikanan dan Teknik Mekanik Otomotif.
Untuk bisa menjadi siswa SMK N 4 Purworejo harus melalui beberapa seleksi yang cukup ketat baik seleksi akademik maupun seleksi kesehatan dan fisik. Juga ada tes kesamaptaan.
Untuk persyaratan dan lain sebagainya bisa dilihat di Kampus Biru SMK Negeri 4 Purworejo, Desa Briyan, Kecamatan Ngombol, Purworejo. Telp. 0275-3308804.
Program Keahlian yang dibuka adalah Nautika Kapal Penangkap Ikan, Teknika Kapal Penangkap Ikan, Agribisnis Perikanan dan Teknik Mekanik Otomotif.
Untuk bisa menjadi siswa SMK N 4 Purworejo harus melalui beberapa seleksi yang cukup ketat baik seleksi akademik maupun seleksi kesehatan dan fisik. Juga ada tes kesamaptaan.
Untuk persyaratan dan lain sebagainya bisa dilihat di Kampus Biru SMK Negeri 4 Purworejo, Desa Briyan, Kecamatan Ngombol, Purworejo. Telp. 0275-3308804.
Lomba Kompetensi Siswa Bidang Nautika
Untuk kedua kalinya setelah tahun 2006, SMK N 4 Purworejo mengirimkan wakilnya untuk berlomba di ajang LKS di Jakarta, sebuah ajang yang cukup prestisius di tingkat sekolah menengah kejuruan. Peserta diwakili oleh Dhimas Setya Nugraha, siswa kelas 3 Nautica, yang sebelumnya telah berhasil meraih juara I di ajang sejenis di tingkat Propinsi Jawa Tengah. Pembimbing, Edi Mardiyanto, ST, ketua jurusan program kehalian Nautika Kapal Penangakap Ikan, dibantu tenaga pembimbing lainnya yang ahli dibidangnya. Dan Tim sukses untuk lomba ini adalah Kepala Sekolah SMK N 4 Purworejo, Budiyono, S.Pd, yang senantiasa memberi support baik tenaga, waktu dan pikirannya, untuk sebuah keberhasilan meraih juara.
Dan ternyata memang tidak sia-sia perjuangan yang dirasakan oleh Dhimas dan tim pembimbing, akhirnya dalam lomba yang bertema "Pengelolaan Usaha Penangkapan Ikan dengan Purse seine", SMK N4 Purworejo yang mewakili Propinsi Jawa Tengah berhasil meraih Juara II, dan berhasil menyisihkan 25 peserta dari propinsi lain di Indonesia.
Meski bidang Nautica mendapat juara tapi secara umum kontingen Jawa Tengah, pada LKS yang diselenggarakan sejak tanggal 20 - 24 Mei 2009 itu harus rela gelar juara umumnya diserahkan kepada Jawa Timur, yang secara jumlah medali jauh lebih banyak. Dan bahkan Jawa Tengah hanya menduduki perikat 4 setelah Jawa Barat.
Langganan:
Postingan (Atom)